Wilayah kerja dan target
sasaran dari Program Nasional Pemberdayaan Masyakat Mandiri Perdesaan adalah
masyarakat Perdesaan. Mekanisme dan prosedur yang digunakan PNPM MPd diadopsi
dari PPK (Program Pengembangan Kecamatan) yang dilaksanakan dari tahun
1998-2007. PNPM MPd merupakan program pemberdayaan terbesar di Indonesia dan
tersebar diseluruh wilayah Indonesia. Kegiatan di bidang Infrastruktur desa,
menjadi prioritas utama dari PNPM MPd. Selain itu pengelolaan dana bergulir
bagi perempuan, kegiatan pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat juga menjadi fokus
kegiatan PNPM MPd.
Ada tiga komponen utama dari
PNPM MPd diantaranya adalah Dana BLM (Bantuan Langsung Masyarakat) yang
alokasinya digunakan untuk pembangunan, Dana Operasional Kegiatan (DOK) yang
alokasinya digunakan untuk kegiatan perencanaan pembangunan partisipatif, dan
kegiatan pelatihan masyarakat (Capacity Building) dan yang terakhir adalah
pendampingan masyarakat. Pendampingan masyarakat dilakukan oleh
fasilitator-fasilitator yang ditugaskan dimasing-masing kecamatan. Tiap kecamatan
terdiri atas dua fasilitator yakni fasilitator pemberdayaan (FK-P) dan fasilitator
teknik (KK-T). selain itu ada juga fasilitator keuangan yang hanya satu di tiap
kabupaten.
Salah satu prinsip dasar dari
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan adalah dengan
mengajak masyarakat untuk terlibat langsung dalam proses pembangunan. Prinsip yang
kemudian dikenal dengan istilah partisipatif
ini menjadi kelebihan PNPM disbanding program pemerintah yang lain.
Direktorat pemberdayaan
Masyarakat dan Desa (MPD) dan Departemen Dalam Negeri adalah dua wadah yang
menaungi proses pelaksanaan PNPM MPd. Sumber biaya/dana PNPM MPd berasal dari
APBN, APBD, apartisipasi dari CSR (Corporate Social Responcibility) dan dari
dana hibah serta pinjaman sejumlah lembaga dan Negara pemberi bantuan dibawah
kordinasi Bank Dunia (World Bank).
Program-program pendukung
PNPM MPd diantaranya adalah PNPM Mandiri Generasi, PNPM Mandiri P2SPP, PNPM
Mandiri R2PN, PNPM Mandiri Respek, dan PNPM Mandiri Pasca Bencana.
Sumber: http://www.pnpm-perdesaan.or.id/?page=halaman&story_id=1
0 komentar:
Posting Komentar